Pemprov Bengkulu Tingkatkan Fasilitas Rumah Sakit M Yunus, Revitalisasi Gedung IRNA Fatmawati Dimulai
Bengkulu – Pemerintah Provinsi Bengkulu terus mengupayakan peningkatan kualitas layanan kesehatan di Rumah Sakit M Yunus (RSMY). Salah satu langkah utamanya adalah menambah fasilitas kamar rawat inap yang lebih nyaman dan representatif dengan merevitalisasi Gedung IRNA Fatmawati.
Gedung IRNA Fatmawati sebelumnya digunakan sebagai ruang perawatan pasien Covid-19 dan saat ini mengalami kerusakan di beberapa bagian. Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan, menegaskan bahwa gedung tersebut akan segera diperbaiki agar dapat kembali difungsikan.
“Kita upayakan gedung IRNA Fatmawati segera difungsikan kembali sebagai ruang rawat inap, tentunya setelah dilakukan perbaikan fasilitas yang diperlukan,” ujar Helmi Hasan saat meninjau fasilitas RSMY pada Minggu (23/3/2025).
Fokus Infrastruktur dan Pelayanan Publik
Selain peningkatan fasilitas kesehatan, sebelumnya, Pemprov Bengkulu juga menekankan perbaikan layanan publik di berbagai sektor, termasuk perbankan dan infrastruktur.
Di bidang perbankan, Helmi Hasan menyampaikan komitmennya untuk terus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Bank Bengkulu.
Di sektor pelayanan kesehatan, inspeksi mendadak yang dilakukan Gubernur Bengkulu menyoroti pentingnya perbaikan pelayanan di RSUD M Yunus. Saat ini, sistem pelayanan sudah mulai menggunakan digitalisasi untuk mengurangi antrean panjang dan mempercepat proses penanganan pasien.
Peningkatan Infrastruktur dan Penanganan Longsor
Di sektor infrastruktur, perbaikan Jalan Apur yang dinilai terlalu sempit akan segera dilakukan tahun ini oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU). Selain itu, Pemprov Bengkulu juga akan menangani masalah longsor di Rejang Lebong dengan menerapkan konsep yang serupa dengan Danau Dendam dan jembatan layang.
Gubernur Helmi Hasan menegaskan bahwa perbaikan jalan provinsi akan menjadi prioritas, sehingga seluruh wilayah dapat terakses dengan baik.
“Ke depan tidak ada lagi ilalang di jalan provinsi. Ini zaman merah putih, bukan zaman Raffles,” tegasnya.
Program Ambulans Gratis untuk Masyarakat
Dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan yang lebih merata, Pemprov Bengkulu juga menggagas program ambulans gratis. Namun, pengelolaan ambulans ini masih dalam tahap pertimbangan, apakah akan diserahkan kepada desa atau lembaga tertentu agar lebih efektif dalam melayani masyarakat.
“Kami sedang mempertimbangkan pengelolaannya karena Pemerintah Pusat melarang adanya perekrutan honorer (Sopir Ambulans),” jelas Helmi Hasan.
Komitmen Pemprov Bengkulu untuk Peningkatan Layanan Publik
Dengan berbagai langkah tersebut, Pemerintah Provinsi Bengkulu menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan publik, infrastruktur, dan fasilitas kesehatan. Tujuan utamanya adalah menciptakan kesejahteraan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Bengkulu.
